
Banyak orang yang bilang Rita mattos tidak pantas bekerja asebagai seorang penyapu jalanan, bagaimana tidak dengan tubuh tinggi langsing bak model dengan paras yang cantik jelita Rita seharusnya bekerja sebagai artis telenovella atau menjadi seorang model.
dan benar saja, setelah foto dirinya yang sedang ngeksis nyapu jalanan yang terlihat super cantik dan seksi itu menjadi viral, segera tawaran untuk menjadi model mengalir deras kepada Rita. (indonesia banget ya?!!!!)
Pada awalnya rita menduga fotonya yang tersebar di internet adlah bentuk diskriminasi terhadap profesi seseorang, namun ternyata takdir berkata lain. fotonya yang tersebars itu malah mebuat dia menjadi model. Makanya jangaan suudzon dulu!!!
"Orang-orang terkejut ketika melihat seorang gadis cantik bekerja sebagai penyapu jalan. Ada yang mengatakan, saya seharusnya bisa mendapat pekerjaan yang lebih baik"

gak pake mikir terlalu lama, setelah penawaran menjadi model terus berdatangan rita segera meneerima tawaran tersebut dengan hati gembira.bahkan rita sampai bela belain mendirikan agen (semacam manager gitu) untuk menghandle setiap penawaran menjadi model.
Trus bagaimana nasib sapu jalananya setelah dia beralih prfesi menjadi seorangmodel? apakah Rita harus gantung sapu??.. Oh NO!!! ternyata Rita bukan orangyang seperti kacang lupa pada kulitnya. menurut Rita, bekerja sebagai penyapu jalanan malah menjaga postur tubuhnya tetap ideal.
untuk menjalani profesi gandanya ini, Rita harus pinar pintar bikin jadwal. Rita bekerja sebagai penyapu jalan harus bangun pagi pukul 4,20 dan
bekerja shift selama 12 jam. membersihkan jalan dan saluran air di
distrik Realengo Rio de jenairo Brazil.
Tapi karena ia sudah terkenal, banyak pria kerap membututinya dalam bekerja. Rita pun sedikit merasa tak nyaman.
"Aku hanyalah orang biasa seperti yang lain. Aku bukan orang terkenal. Aku hanya penyapu jalan. Jadi tolong berhenti mengikutiku," kata Rita kepada penulis.. hehehehe..
Selamat ya Rita.. ingat jangan lupa sodakoh ...
cukup sekiandan trima kasih..
Tapi karena ia sudah terkenal, banyak pria kerap membututinya dalam bekerja. Rita pun sedikit merasa tak nyaman.
"Aku hanyalah orang biasa seperti yang lain. Aku bukan orang terkenal. Aku hanya penyapu jalan. Jadi tolong berhenti mengikutiku," kata Rita kepada penulis.. hehehehe..
Selamat ya Rita.. ingat jangan lupa sodakoh ...
cukup sekiandan trima kasih..
No comments:
Post a Comment